Cara Pemakaian Fungisida Copcide 77 WP Untuk Tanaman Cabai

Fungisida Copcide jenis fungisida produk dari PT. Tanindo Intertraco yang juga merupakan entitas anak perusahaan PT BISI International dengan merek dagang Cap Kapal Terbang. Salah satu perusahaan multinasional yang bergerak pada bidang pertanian dengan produk - produk berkualitas dan terpercaya.  Fungisida ini dapat digunakan untuk mengatasi serangan penyakit antraknosa dan bercak daun pada tanaman cabai karena termasuk golongan fungisida dan bakterisida.

Copcide Untuk Antraknosa Cabai

Apa Itu Fungisida Copcide 77 WP?

Fungisida Copcide 77 WP merupakan Fungisida kontak berbentuk tepung warna biru yang dapat disuspensikan dalam air untuk mengendalikan busuk buah pada tanaman kakao, karat daun pada tanaman kopi, kresek/ blas pada padi sawah dan padi gogo, serta penyakit antraknosa pada tanaman cabai juga bulai pada tanaman jagung.

Copcide 77WP adalah produk fungisida baru dari Cap Kapal Terbang yang berbahan aktif tembaga hidroksida (Cu(OH)2) yang terbukti efektif mengendalikan serangan jamur dan bakteri pada tanaman. fungisida berbahan aktif tembaga hidroksida (copper hydroxide) ini mampu berfungsi ganda, sebagai pengendali jamur (fungisida) sekaligus pengendali bakteri (bakterisida). Fungisida itu adalah Copcide 77WP dengan bahan aktif tembaga hidroksida 77%.

Fungisida ini memiliki sifat broad spectrum atau spektrum pengendaliannya luas. Sehingga bisa untuk mengendalikan segala jenis jamur dan bakteri sekaligus.

Detail Produk:

  • Nama Produk: Copcide 77 WP
  • Jenis: Fungisida dan Bakterisida
  • Cara Kerja: Kontak Protektif
  • Bahan Aktif: tembaga hidroksida 77%
  • Produk: PT Tanindo Intertraco (Cap Kapal Terbang)

Dosis dan Cara Pemakaian

Fungisida Copcide 77 WP diaplikasikan sebagai langkah pencegahan dan pengendalian serangan penyakit antraknosa dan bercak daun pada tanaman cabai. Sebagai langkah pencegahan dilakukan penyemprotan setiap 7-10 hari sekali. Sementara untuk melakukan pengendalian jika ditemukan gejala serangan penyakit antraknosa maka penyemprotan dilakukan 2-3 kali sekali dalam 7 hari disesuaikan dengan kondisi serangan yang ditemukan.

Cara aplikasi Fungisida Copcide 77 WP dilakukan saat ditemukan gejala serangan penyakit antraknosa atau bercak daun pada tanaman cabai dengan penyemprotan volume tinggi. Dosis yang digunakan untuk pencegahan dan pengendalian serangan penyakit patek dan bercak daun pada tanaman cabai adalah 2 gram/ liter. Jadi untuk 1 tangki 16 liter air dibutuhkan dosis Copcide 77 wp sebanyak 32 Gram.

Catatan: Penggunaan Copcide 77 WP tidak boleh dicampur dengan pestisida lain. Petunjuk aplikasi lengkap dan panduan keamaan penggunaan silahkan lihat pada kemasan produk.

Tanaman Dan Penyakit Sasaran

Selain dapat diaplikasikan pada tanaman cabai Fungisida Copcide 77 WP juga dapat digunakan pada beberapa jenis tanaman dengan sasaran penyakit tertentu. Adapun rinciannya adalah sebagai berikut:

  • Cabai Penyakit bercak daun dan antraknosa
  • Jeruk penyakit embun tepung
  • Kakao penyakit busuk buah
  • Padi hawar

Lihat Juga: Cara Mengatasi Penyakit Antraknosa Pada Tanaman Cabai Menggunakan Detacide.

Demikianlah ulasan tentang cara pemakaian fungisida Copcide 77 WP pada tanaman cabai, semoga bermanfaat. Temukan juga informasi dan rekomendasi Pestisida lainnya pada postingan berikutnya.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama