Ulat buah merupakan salah satu jenis hama yang menyerang tanaman tomat. Serangan hama ulat buah ini sangat merugikan petani karena dapat menyebabkan gagal panen. Serangan hama tidak hanya terjadi pada buahnya saja tetapi juga pada bagian daun dan bunga. Oleh karena itu dibutuhkan langkah serius dalam upaya pengendalian organisme pengganggu tanaman (OPT) tersebut.
Pada kesempatan kali ini Viotani akan membahas tentang Cara Mengatasi Serangan Hama Ulat Buah Pada Tanaman Tomat. Langsung saja simak ulasannya berikut ini!
Klasifikasi Ulat Buah Tomat
Sebelum lanjut pada pembahasan tentang cara mengatasi serangan ulat buah tomat terlebih dahulu mengenali apa itu ulat buah tomat. Berikut ini klasifikasi ilmiah ulat buah tomat.
- Kingdom: Animalia
- Filum: Arthropoda
- Kelas: Insecta
- Ordo: Lepidoptera
- Famili: Noctuidae
- Nama Umum: Helicoverpa Armigera
Siklus Hidup Ulat Buah
Siklus hidup ulat buah mengalami metamorfosis sempurna yaitu mulai dari telur menjadi larva kemudian berbubah menjadi puva dan akhirnya menjadi ngengat dewasa. Waktu yang dibutuhkan dalam proses metamorfosis tersebut berkisar antara 52-58 hari.
Telur berwarna putih agak kekuningan dengan bentuk bulat. Telur tersebut akan mengalami perubahan warna menjadi kuning tua dan akan muncul bintik hitam ketika akan menetas. Stadium telur berkisar antara 10-18 hari dengan penetasan telur yang sangat tinggi kisaran antara 63-82 persen.
Larva berwarna kuning muda ketika baru menetas dari telur dengan bentuk tubuh silinder. Selanjutnya akan berubah warna dan terdapat variasi dan pola antar sesama larva. Larva terdiri dari lima instar dengan umur masing-masing 2-3 hari, 2-4 hari, 2-5 hari, 2-6 hari dan 4-7 hari.
Puva yang baru terbentuk akan berwarna kuning selanjutnya berubah menjadi kehijauan dan akhirnya akan berwarna kuning kecoklatan. Lama stadium puva antara 15 - 21 hari dan terbentuk di dalam tanah.
Ngengat betina dan jantan memiliki perbedaan dari pola warnanya. Pada ngengat betina ditemukan pola bercak-bercak berwarna pirang tua sedangkan pada ngengat jantan tidak memiliki pola tersebut. Biasanya ngengat betina akan muncul lebih dahulu dibandingkan dengan ngengat jantan. Ngengat betina akan meletakkan telur satu persatu pada daun, sekitar bunga dan cabang tanaman tomat.
Gejala Serangan
Ulat buah menyerang buah tomat baik yang sudah matang maupun yang masih muda. Buah tomat yang sudah terkena serangannya akan mengalami infeksi, busuk dan jatuh ke tanah. Gejala serangan ditandai dengan adanya lubang-lubang kecil pada buah tomat.
Selain menyerang buah tomat, ulat yang berukuran sekitar 3 cm ini juga menyerang bagian daun dan bunga. Serangan parah dapat menyebabkan gagal panen yang tentunya sangat merugikan petani tomat.
Tanaman Inang
Selain menyerang tanaman tomat Helicoverpa Armigera juga menyerang tanaman lain seperti tembakau, kapas, jagung, kentang, kubis dan kacang-kacangan. Karena banyaknya tanaman inang inilah maka hama jenis serangga yang satu ini sangat sulit untuk benar-benar bisa dimusnahkan. Maka dibutuhkan upaya budidaya yang tepat agar mampu meminimalisir serangannya.
Cara Mengatasi Hama Ulat Buah Tomat
Cara mengatasi serangan hama ulat buah pada tanaman tomat bisa dilakukan dengan cara kultur teknis, pengendalian fisik/ mekanis, pengendalian hayati dan pengendalian kimiawi. Pengendalian dengan cara kimiawi sebaiknya menjadi pilihan terakhir dan harus dilakukan dengan bijak sesuai petunjuk teknik aplikasi produk insektisida yang digunakan.
- Kultur Teknis
Pengendalian dengan kultur teknis dapat dilakukan dengan melakukan langkah-langkah budidaya berikut ini:
- Pengaturan waktu tanam
- Menanam varietas toleran
- Penanaman tanaman perangkap di sekeliling tanaman tomat
- Sistem tumpang sari antara tomat dengan tanaman jagung
- Pengendalian Fisik/ Mekanis
Cara mengatasi serangan hama ulat buah berikutnya adalah dengan pengendalian fisik atau mekanis. Teknik pengendalian ini dilakukan secara manual dengan mengumpulkan dan memusnahkan buah tomat yang sudah terserang. Selain itu dapat juga memasang perangkap ngengat pada area lahan budidaya.
- Pengendalian Hayati
Pengendalian hayati dilakukan dengan memanfaatkan musuh alami dari Helicoverpa Armigera. Beberapa pilihan yang bisa digunakan adalah dengan menggunakan Trichogramma sp untuk parasitoid telur. Menggunakan Eriborus Argenteopilosus sebagai parasitoid larva dan virus HaNPV sebagai patogen penyakit larva H Armigera.
- Pengendalian Kimiawi
Pilihan terakhir ketika serangan ulat buah semakin sulit dikendalikan adalah dengan menggunakan insektisida kimia. Pastikan menggunakan produk yang sudah mendapatkan izin aplikasi dengan menggunakan sesuai dengan petunjuk teknisnya. Beberapa pilihan yang bisa digunakan adalah Piretroid Sintetik (Sipermetrin dan Deltametrin), IGR (klorfuazuron), Insektisida Mikroba (Spinosad) dan patogen penyakit serangga Helicoverpa Armigera yaitu HaNPV 25 LE.
Lihat Juga: Cara Mengatasi Buah Tomat Busuk
Demikianlah pembahasan tentang Cara Mengatasi Serangan Hama Ulat Buah Pada Tanaman Tomat, semoga bermanfaat. Dapatkan informasi tentang Hama Tanaman lainnya pada postingan berikutnya.