Cara Pemakaian K14 Untuk Tanaman Agar Menghasilkan Umbi Dan Buah Yang Besar

Kalium merupakan salah satu unsur hara makro yang harus terpenuhi agar tanaman bisa menghasilkan produksi buah secara maksimal. Pemakaian pupuk tinggi kalium sangat penting dilakukan pada masa generatif tanaman agar buah yang dihasilkan memiliki kualitas yang bagus. Salah satu pupuk tinggi kalium yang bisa menjadi pilihan adalah Pupuk K14.

Untuk anda yang tertarik untuk mencoba pupuk K14, silahkan lihat ulasan lengkapnya berikut ini.

Apa Itu Pupuk K14

Cara Pemakaian K14

Pupuk K14 adalah formulasi inovatif dengan kandungan kalium bebas klor yang berfungsi untuk membantu pembesaran umbi dan buah. Pupuk tinggi kalium ini juga di imbangi oleh vitamin untuk mencegah kerontokan bunga dan memperbanyak bunga menjadi buah.

Pupuk K14 dari PT Agroben Indonesia ini berfungsi untuk menstabilkan pertumbuhan tanaman sehingga dapat meningkatkan hasil panen lebih berkualitas, sehat dan memuaskan. Sangat cocok untuk tanaman buah tahunan dan umbi seperti: melon, semangka, jeruk, ubi, kentang, bengkuang, wortel, kubis, ketela, bawang merah dan tanaman pertanian lainya.

Kandungan K14

Selain memiliki kandungan kalium yang tinggi, pupuk cair ini juga dilengkapi dengan unsur hara lain yang dibutuhkan oleh tanaman untuk tumbuh subur dan menghasilkan produksi. Berikut ini kandungan lengkap dari K14.

K2O (K2so4) 46%, fosfat (ds) 25%, Nitrogen (N03) 6%, Boron (B) 15%, Magnesium (mg) 10%, Mangan (Mn) 2%, Sulfur (S) 2%, Silika (SI) 0,8%. Mikro Lainya : Fe, Mo, Zn Mineral & Vitamin.

Keunggulan Dan Manfaat Pupuk K14

Dari kandungan pupuk K14 di atas akan didapatkan banyak manfaat untuk budidaya berbagai jenis tanamanm, terutama pada tanaman yang menghasilkan buah, bulir dan umbi. Berikut ini manfaat lengkap yang bisa didapatkan dari penggunaan K14.

  • Memperkuat jaringan tanaman
  • Membuat tanaman lebih kuat, kokoh dan tidak mudah roboh
  • Mencegah bunga & buah tidak mudah rontok
  • Mempercepat pembesaran, memperbanyak pembentukan bunga
  • Meningkatkan jumlah buah padi
  • Mencegah adanya rongga pada buah dan lebih tahan pecah
  • Meningkatkan kualitas warna, rasa dan keseragaman buah / umbi
  • Meningkatkan bobot dan daya tahan dalam pengangkutan
  • Mempercepat pengisian gabah
  • Mencegah bulir hampa

Cara Pemakaian K14

Pada dasarnya cara penggunaan dan dosis pupuk K14 ini berbeda-beda tergantung dari jenis tanaman yang digunakan. Secara umum penggunaannya adalah dengan cara dicampurkan dengan air lalu disemprotkan ke tanaman. Fokus penyemprotan ke bagian daun atas dan tunas tanaman. Pupuk organik cair K14 digunakan di masa generatif atau biasanya digunakan pertengahan umur tanaman.

Secara singkat berikut ini langkah aplikasi Pupuk K14:

  • Kocok dahulu sebelum digunakan
  • Aplikasi dilakukan pada pagi atau sore hari
  • Semprotkan keseluruh bagian tanaman terutama pucuk dan tunas
  • Dosis/konsentratsi = 1-3 ml/liter air atau 1 tutup botol/ tangki 15-17 liter air (disesuaikan dengan jenis tanaman).
  • Waktu aplikasi mamasuki fase generatif. Bisa dicampur pupuk lain dan pestisida kimia/ organik.

Demikianlah ulasan tentang Pupuk K14, semoga bisa membantu anda dalam memilih jenis pupuk cair kalium tinggi untuk tanaman anda. Temukan juga informasi dan rekomendasi Pupuk Tanaman lainnya pada postingan berikutnya.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama