Hama Ulat Buah: Ciri-ciri, Gejala Serangan Dan Cara Pengendalian

Ulat Buah Tomat menjadi musuh bagi petani karena serangannya yang sangat meresahkan. Tidak hanya menyerang bagian buah tetapi juga bunga dan daun tomat. Akibatnya, serangan hama ini dapat menyebabkan melambatnya pertumbuhan tanaman tomat dan gagal panen. Oleh karena itu petani tomat perlu melakukan tindakan yang tepat untuk melakukan upaya pencegahan dan pengendalian serangan hama ulat buah ini.

Namun, sebelum melakukan tindakan pencegahan dan pengendalian tentunya harus tahu terlebih dahulu seperti apa ciri-ciri dan gejala serangannya. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini Viotani akan membahas tentang Hama Tanaman Ulat Buah tomat. Langsung saja simak ulasan dari Viotani berikut ini!

Ulat Buah Tomat

Apa Itu Hama Ulat Buah Tomat

Ulat buah tomat atau dikenal dengan nama latin Helicoverpa Armigera merupakan jenis hama yang menyerang bagian buah, bunga dan daun tomat. Panjang tubuhnya sekitar 4 cm dan akan terus mengalami pertambahan jika berada pada tempat yang memiliki temperatur rendah. Warna ulat buah ini bervariasi mulai dari hijau, hijau kekuning-kuningan, hijau kecoklatan, cokelat sampai hitam. Pada bagian samping tubuhnya terdapat garis panjang bergelombang dengan warna yang cenderung lebih mudah dari warna tubuhnya. Pada tubuhnya terdapat bulu-bulu halus dan tonjolan seperti kutil.

  • Klasifikasi Ilmiah

Kingdom: Animalia
Filum: Arthropoda
Kelas: Insecta
Ordo: Lepidoptera
Famili: Noctuidae
Nama Umum: Helicoverpa Armigera
  • Ciri-ciri dan Siklus Hidup

Untuk mengetahui ciri-ciri dari hama yang menyerang buah tomat ini perlu diketahui juga siklus hidupnya. Hama ini mengalami metamorfosis sempurna dalam waktu sekitar 52 - 58 hari. Proses metamorfosis dimulai dari ngengat betina yang meletakkan telur disekitar bunga dan cabang tanaman tomat.

Telur berbentuk bulat dengan warna putih agak kekuning-kuningan. Ketika akan menetas telur tersebut akan mengalami perubahan warna menjadi kuning tua dan akan muncul bintik-bintik hitam. Waktu yang dibutuhkan mulai dari pertama kali diletakkan oleh ngengat betina sampai mentas adalah sekitar 10-18 hari. Jadi, ada waktu lebih dari satu minggu untuk memusnahkan telurnya sebelum berubah menjadi ulat.

Ketika baru menetas menjadi larva, warnanya adalah kuning muda dengan bentuk tubuh silinder. Namun perlu diketahui juga bahwa pada saat menjadi larva ini terdapat 5 instar dengan perubahan terjadi secara berurutan membutuhkan waktu 2-3 hari, 2-4 hari, 2-5, 2-6, dan 4-7 hari. Perubahan warna akan terjadi seiring perubahan dari tahapan instar tersebut dengan pola yang bervariasi. Pada saat menjadi larva inilah serangan pada tanaman tomat itu dimulai.

Pembentukan puva terjadi di dalam tanah dan berlangsung antara 15-21 hari. Puva yang baru terbentuk berwarna kuning, selanjutnya menjadi kehijauan, dan akhirnya akan berwarna kuning kecoklatan.

Tahap terakhir adalah menjadi ngengat dewasa. Ngengat betina dan jantan memiliki perbedaan dari pola warnanya. Pada ngengat betina terdapat pola bercak-bercak berwarna pirang tua sementara pada ngengat jantan pola tersebut tidak ada. Ngengat betina biasanya akan muncul di lahan budidaya tomat satu hari lebih dahulu daripada ngengat jantan.

  • Tanaman Inang

Ulat buah merupakan jenis hama yang bersifat polifag, artinya memiliki banyak tanaman inang. Beberapa contoh tanaman inangnya adalah sebagai berikut:

  1. Tomat
  2. Cabai
  3. Jagung
  4. Tembakau
  5. Kapas

Gejala Serangan Dan Cara Pengendalian

Gejala serangan ulat buah tomat ditandai dengan adanya lubang-lubang kecil. Buah yang sudah terserang tersebut akan mengalami infeksi, busuk dan akan jatuh ke tanah. Akibat dari serangan hama tanaman tomat yang satu ini dapat menyebabkan gagal panen.

Untuk mengatasi serangan hama ulat ini bisa dilakukan dengan 4 cara yaitu kultur teknis, pengendalian fisik/ mekanis, pengendalian hayati dan pengendalian kimiawi. Tentu saja akan sangat disarankan untuk melakukan upaya pencegahan serangan terlebih dahulu dengan penerapan teknik budidaya yang tepat. Pilihan penggunaan bahan kimia jika sudah terjadi serangan dan akan menghambat produksi buah.

Demikianlah ulasan tentang hama ulat buah tomat kali ini, semoga bermanfaat. Temukan informasi Hama Tanaman lainnya pada postingan berikutnya.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama